Kamis, 04 Oktober 2012

Empat Jalan Terjal Menuju Keselamatan

Allah subhanawataala menjelaskan dalam surat Al Balad 4 jalan terjal nan sulit yang harus ditempuh untuk mendapat kesuksesan dunia akhirat.

ilustrasi jalan terjal nan sulit
فَلاَ ٱقتَحَمَ ٱلْعَقَبَةَ
وَمَآ أَدْرَاكَ مَا ٱلْعَقَبَةُ


1. Membebaskan budak, dalam banyak riwayat dari rasulullah shalallahu alaihi wasallam dijelaskan barangsiapa membebaskan seorang budak mukmin maka kelak akan diselamatkan dari neraka.
Di jaman kita sekarang sudah tidak ada lagi perbudakan, namun akan muncul lagi pada akhir jaman, seiring dengan terjadinya peperangan besar antara muslim dan kafir.

2. Memberi makan ketika musim sulit pangan kepada anak yatim terutama yang masih punya hubungan kerabat dan para fakir miskin yang tidur di tanah atau orang fakir yang sangat kekurangan.

3. Iman yang tulus kepada Allah, rasulNya, ayat-ayatNya dan hari perjumpaan denganNya, yang dengan keimanan tersebut hati menjadi hidup.

4. Saling menasihati dalam kesabaran dan dalam kasih sayang. Menasihati orang-orang yang lemah agar tetap teguh dan istiqamah pada aqidah Islamiyah, dan menasihati orang-orang yang banyak harta, yang dilapangkan rizkinya agar menyayangi saudara mereka yang membutuhkan bantuan, dengan mencukupi kebutuhannya dan meringankan kesulitan hidupnya.

Khusus point keempat diatas mari kita perlu renungkan dalam-dalam. Masih banyak diantara kita yang belum sanggup mengamalkannya, terhadap saudara seiman bersikap keras dan kasar, namun terhadap orang kafir berlemah lembut penuh sopan santun, dengan alasan demi memikat mereka agar mau masuk Islam. Sikap demikan tidak benar, seharusnya saudara kita seiman lebih berhak mendapat sikap lemah lembut, halus, mudah memaklumi dan memaafkan. Bukan berarti saya mengajak untuk kasar terhadap orang kafir, tetapi mari sesuaikan porsinya.

Contoh: Kepada pembantu atau bawahan atau rekan kerja yang seaqidah, sesama muslim kita sering keras, kasar dan bentak-bentak, namun dengan tetangga yang kafir kita selalu lembut, mengalah, sopan dan beradab. Dimana marhamah (kasih sayang) kita? Maka hendaklah kita kembali ke surat Al Balad dan mari amalkan.

ثُمَّ كَانَ مِنَ ٱلَّذِينَ آمَنُواْ وَتَوَاصَوْاْ بِٱلصَّبْرِ وَتَوَاصَوْاْ بِٱلْمَرْحَمَةِ

Dengan ke empat amal shalih ini InsyaAllah kita akan diberi keselamatan di dunia dan akhirat.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

alhamdulillah

Anonim mengatakan...

Jazakumullahukhairan